Yanto Eluay : Aksi Demo Kemarin Tidak Perlu Dilakukan

Ondofolo Kampung Sereh, Yanto Eluay.
banner 120x600

SENTANI, Reportasepapua.com – Ondofolo Kampung Sereh, Yanto Eluay mengatakan bahwa aksi demonstrasi yang dilakukan oleh seluruh masyarakat Papua, baik yang ada di Provinsi Papua maupun Papua Barat, beberapa waktu lalu itu sesungguhnya tidak perlu dilakukan.

“Saya selaku tokoh adat Papua dari Kampung Sereh, Kabupaten Jayapura mengecam keras apa yang dilakukan oleh oknum warga Surabaya terhadap adik-adik kita yang studi di Jawa Timur itu. Tapi menurut saya aksi demo besar-besaran yang dilakukan oleh masyarakat Papua terkait hal rasis, kemarin sebenarnya tidak perlu dilakukan” kata Ondo Yanto Eluay yang juga adalah anggota DPRD Kabupaten Jayapura saat ditemui wartawan, Senin (27/08).

Menurutnya, ketimbang melakukan aksi soal rasisme akan lebih baik masyarakat Papua menyoroti tentang Implementasi Otonomi Khusus (Otsus) yang akan berakhir dalam beberapa tahun kedepan.

“Yang terpenting adalah bagaimana kita berpikir dan bekerja agar seluruh rakyat Papua ini bisa hidup sejahtera. Bagaimana pembangunan di Papua bisa berjalan dengan baik itu yang lebih penting. Apakah Otsus itu sudah berhasil mensejahterahkan rakyat Papua atau belum, dari pada rakyat papua menghabiskan energy mereka dengan melakukan aksi-aksi tentang rasisme” tegasnya.

“Evaluasi otsus itu lebih penting ketimbang melakukan aksi yang berlatarbelakang rasisme. Seluruh rakyat Papua dari semua elemen lebih baik kita lakukan aksi untuk melihat Otsus ini sudah berhasil atau tidak. Kalau belum berhasil apa penyebabnya” tambahnya.

Dirinya juga mempertanyakan kepada seluruh masyarakat Papua yang telah melakukan demontrasi besar-besaran di Papua dan Papua Barat, apakah dengan orang lain menghargai dan meminta maaf atas perbuatan rasis yang mereka lakukan terhadap orang Papua itu bisa mensejahterakan masyarakat Papua atau tidak.

“Tidak kan, maka itu akan lebih baik kita melakukan hal yang lebih penting untuk daearah ini ketimbang melakukan aksi-aksi seperti itu” tandasnya. (yurie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *