JAYAPURA, Reportasepapua.com – Ketua DPR Papua, DR Yunus Wonda menyampaikan permohonan maaf terhadap para calon anggota DPR Papua yang akan dilantik sebagai Pergantian Antar Waktu (PAW), disebabkan karean terjadi perubahan jadwal pelantikan.
Sesuai hasil rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPR Papua, di ruang Bamus DPR Papua, Senin (17/12/18), disepakati pelantikan Anggota DPR Papua PAW dari Partai Gerindra dan Partai Hanura terpaksa diundur, dari rencana semula akan dilakukan pada 21 Desember 2018.
“Terkait PAW juga, saya harus sampaikan dengan sangat menyesal dan permohonan maaf kepada teman-teman yang akan dilantik, kami telah sepakati dengan melihat kondisi dan lainnya termasuk kondisi keuangan di dewan sudah tutup buku pada 15 Desember 2018, sehingga hak-hak mereka akan susah diakomodir lagi,” ujar Legislator Papua ini.
Untuk itu, lanjut Yunus Wonda, terkait rencana pelantikan anggota DPR Papua PAW dari Partai Gerindra dan Partai Hanura itu, akan diudur pada 10 Januari 2019.
“Ya, kita putuskan mereka dilantik 10 Januari. Jadi sebelum sidang setelah kita cabut skors, kita akan lantik PAW dulu,” jelasnya.
Selain itu, kata Yunus Wonda, DPR Papua juga menunggu pengurusan PAW untuk anggota DPR Papua dari Partai Demokrat 2 orang dan dari PDI Perjuangan 1 orang.
Untuk itu, kata Yunus Wonda, pihaknya juga masih menunggu pengurusan PAW untuk anggota DPR Papua dari Partai Demokrat dan PDI Perjuangan
“Jadi kami harap supaya semua dilantik di waktu yang bersamaan. Sekali lagi atas nama pimpinan kami mohon maaf kepada teman-teman PAW, tidak ada maksud apa-apa, tapi kami harap mereka bisa mengerti posisi ini,” ungkap Yunus Wonda. (TIARA)
Respon (1)