JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM- Komandan Kodim 1709/Yawa, Letkol Inf Leon, SH menggelar ibadah awal tahun bersama warga masyarakat Kampung Kanawa, Distrik Kosiwo di Gedung Gereja GKI Bethel Kanawa Kabupaten Kepulauan Yapen, Rabu (1/1/2020).
Ibadah ini merupakan bentuk ucap syukur sebagai manusia ciptaan Tuhan. Ibadah awal tahun yang diikuti kurang lebih 40 jemaat dengan dipimpin oleh Pelayan Firman Onesimus Wayoi, S.Sos, telah berlangsung lancar dan khidmat.
Dandim 1709/Yawa, Letkol Inf Leon berharap tahun 2020 dapat menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya. “Kita hendaknya selalu bersyukur atas apa yang telah Tuhan berikan dalam kehidupan kita masing-masing,” tuturnya.
Dia juga mengajak para pemuda yang bercita-cita menjadi prajurit TNI agar dapat melaporkan diri ke Makodim 1709/Yawa pemeriksaan kesehatan dan pembinaan fisik. Perekrutan calon prajurit Tamtama ini akan digelar pada Februari.
“Kepada para orang tua diharapkan dapat mendidik anak-anaknya dengan baik agar memiliki kepribadian dan akhlak yang baik serta memiliki mental dan semangat berjuang untuk meraih cita-citanya dimasa depan sehingga dapat membanggakan orang tua,” pesannya.
Dandim berharap seluruh warga dapat mewujudkan cita-cita dari Presiden Joko Widodo dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkampungan dan percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah Papua.
“Dengan adanya Bantuan Dana Desa/Kampung, masyarakat kiranya dapat mengawal dan mengawasi dengan cermat pengelolaan dana bantuan tersebut. Tuntutlah transparansi penggunaan dana bantuan kepada kepala kampung,” tukasnya.
Pelayan Firman, Onesimus Wayoi, S.Sos, yang juga sebagai Ketua Dewan Adat Yapen mengapresiasi kehadiran dan pencerahan Dandim 1709/Yawa langsung ke kampung-kampung.
Dia berharap tatap muka atau berbaur dengan masyarakat bukan hanya di kampung ini saja, melainkan dapat juga dilakukan di kampung lainnya karena masyarakat sangat rindu pencerahan.
“Ini dapat membangun moral dan akhlak yang baik bagi masyarakat, sehingga dapat menjadi masyarakat Yapen yang maju dan bermartabat,” ujarnya. (Redaksi.adv)