Jayapura,reportasepapua.com – Tak Terima Karena di aniaya Oleh Kampung Tetangga, ratusan Warga kampung di jalan. Trans Wamena-Kurulu Kampung Mulima Distrik Libarek Kabupaten Jayawijaya Papua telah terjadi aksi penyerangan Masyarakat dari Distrik Yalengga terhadap masyarakat Distrik Libarek.
Kejadian ini berawal Pada hari Sabtu tanggal 29 September 2018 pukul 21.00 wit, bertempat di Kampung Mulima Distrik Libarek, Penganiayaan yang dilakukan oleh pemuda Distrik Libarek terhadap seorang perempuan an. Duge Wanimbo yang berasal dari Distrik Yalengga. Pada hari Selasa tanggal 2 Oktober 2018 Pukul 10.00 Wit bertempat di Kampung Mulima Distrik Libarek terlah terjadi aksi penyerangan yang dilakukan oleh Masyarakat Distrik Yalengga berjumlah sekitar 150 orang terhadap masyarakat Distrik Libarek dengan cara membakar honai dan melakukan penganiayaan terhadap Kepala Desa Mulima , Yusuf Wilil hingga meninggal dunia.
Polsek Kurulu dipimpin oleh Kapolsek berupaya mengendalikan massa dari kedua belah pihak namun masyarakat dari kedua belah pihak tidak bisa dikendalikan sehingga Kasubag Dalgar AKP Paulus Surabut, Kasat Reskrim IPTU Jery Koagouw, SH dan Kasat Intelkam tiba di TKP untuk menghentikan pertikaian kedua belah pihak dan massa dapat dikendalikan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat, Kombes Pol AM Kamal Mengatakan Langkah kepolisian yang diambil yaitu Menghentikan pertikaian kedua belah pihak dan mengendalikan massa dan mengevakuasi para korban meninggal dunia maupun yang luka-luka.
“Melakukan Pertemuan dengan para tokoh adat, tokoh agama dan tokoh masyarakat agar kejadian ini tidak berkembang, melakukan pengamanan disekitar lokasi kejadian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan”. tegas Kamal.(anto)