Rekor Baru, Pertumbuhan Investor Saham Bursa Efek Indonesia Tembus 237.747 SID

Bursa Efek Indonesia.
banner 120x600

JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM – Pertumbuhan jumlah investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mencatatkan rekor baru di tahun ini. Rekor itu sampai menembus 237.747 single investor identification (SID) per 28 November  2019, sedangkan 2018 rekor pencapaian sebesar 223.749 SID.

Direktur Pengembangan BEI, Hasan Fawzi mengatakan, pertumbuhan SID Saham di 2019 selain merupakan hasil dari program literasi, edukasi, dan inklusi yang dilakukan selama ini, juga disumbang oleh kegiatan Kompetisi 10 Days Challenge yang secara signifikan meningkatkan inklusi keuangan.

“Jika rata-rata pertumbuhan SID Saham dapat dipertahankan di atas angka 1.000 SID per hari, maka sampai dengan akhir tahun jumlah investor saham baru di 2019 untuk pertama kalinya dapat melampaui angka 250.000 SID,” ucap Hasan dalam siaran pers, Rabu, (4/12).

Hasan memaparkan bahwa per 28 November 2019 jumlah investor saham di BEI telah mencapai 1.089.987 SID atau meningkat 27,8 persen dibandingkan jumlah investor di 2018 sebesar 852.240 SID.

“Pesatnya pertumbuhan jumlah investor saham ini terjadi setelah BEI meluncurkan kampanye Yuk Nabung Saham sejak tahun 2015, yang bertujuan mengajak masyarakat sebagai calon investor untuk berinvestasi di pasar modal dengan membeli saham secara rutin berkala,” kata Hasan.

Dia pun apresiasi seluruh pihak yang berkontribusi dalam capaian ini, baik Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Kustodium Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan The Indonesia Capital Market Institute (TICMI).

Seluruh prestasi ini juga tercapai atas dukungan dari Anggota Bursa, Manajer Investasi, perguruan tinggi mitra galeri investasi, para dosen dan Kelompok Studi Pasar Modal, pengelola Galeri Investasi, komunitas investor, motivator investasi pasar modal, media massa dan pers.

Tak hanya itu, Perusahaan Tercatat yang telah mendorong karyawannya menjadi investor saham dan mengenal pasar modal lewat pelaksanaan Sekolah Pasar Modal, turut berperan dalam capaian tersebut. (Ananda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *