Bintuni, Reportasepapua. com – Jaman Pemerintahan Ir Petrus Kasihiw MT dan Matret Koko SH punya komitmen memajukan sektor dunia pendidikan di Bintuni. Bukti nyata di lakukan Piet dan Matret adalah punya kepedulian membantu mahasiswa Bintuni studi di luar Bintuni dengan memberikan bantuan biaya per semester Rp 5 juta bahkan semester akhir Rp 11 juta ini komitmen dari Piet dan Matret.
Calon Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw menceritakan, kadang- kadang kalau saya dinas ke luar Kadang-kadang saya ada kunjungi mahasiswa tersebut.
Ia mengatakan, kadang kunjugan Sekolah Tinggi Pemerintahan STIPAN dan di mana di kampus- kampus di mana. Saya kunjungi di Manokwari. Kadang-kadang saya pergi ke asramanya.
“Lihat asramanya. Sekarang asrama Manokwari, sudah bagus. Kita rehap kita lengkapi,”kata Petrus, Selasa (1/12/2020).
Menurutnya, asrama di Sorong yang masih bermasalah karena kita menunggu proses pengadilan itu selesai baru kita bangun.
“Ini menunjukan Piet dan Matret punya kepedulian besar turut andil membantu mahasiswa agar mereka tidak putus pendidikan tetap melanjutkan perkuliahan hingga selesai,”ujarnya.
Hal ini menunjukan kepedulian Piet dan Matret kepada generasi penerus Bintuni tak hanya support materi moril saja. Terpenting itu.
“Pun harus disokong agar pendidikan kita berarti. Sehingga anak tidak putus di tengah jalan. Kalau mereka selesai mereka ini nanti membangun negeri sendiri di Teluk Bintuni,”ungkapnya.
Hal ini merupakan bagian dari pengembangan SDM Bintuni. Karena kalian merupakan generasi melanjutkan pembagunan di Teluk Bintuni kita cintai ini.
“Kami selalu hadir di tengah masyarakat kita tunjukan bahwa kami selalu ada buat masyarakat di Teluk ini merupakan komitmen Piet dan Matret,”tandasnya.(Dhy