NETWORK : RakyatPos | ValoraNews | KupasOnline | TopSumbar | BanjarBaruKlik | TopOne | Kongkrit | SpiritSumbar | Basangek | MenaraInfo | Medikita | AcehPortal | MyCity | Newsroom | ReportasePapua | RedaksiPos | WartaSehat JetSeo
Paslon A2 Sebut Mendesain Generasi yang Cemerlang, Harus dari Dalam Kandungan – Reportase Papua

Paslon A2 Sebut Mendesain Generasi yang Cemerlang, Harus dari Dalam Kandungan

banner 120x600

Wondama, Reportase Papua com-  Jaminan kesehatan merupakan hak mutlak yang wajib di berikan oleh pemerintah kepada masyarakat. dipandang penting sebab kesejahteraan suatu daerah dapat diukur dengan tingkat kesejahteraan dalam bidang kesehatan.

Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati nomor urut  1 Elisa Auri-Ferry Auparai atau dengen julukan (A2), berkomitmen berikan pelayanan kesehatan penuh kapada rakyat Wondama sejak lahir hingga meninggal dunia.

Hal demikian disampaikan paslon A2 ketika mengikuti debat kandidat putaran ke 3 dengan tema “menuju Wondama sehat”,  pilkada tahun 2020 yang berlangsung di aula SMP negeri I Wasior pekan lalu.

“Dari misi kami berdua, yaitu mengedepankan pelayanan kesehatan bagi semua komunitas masyarakat Wondama. Pemerintah hadir memberikan hak kehidupan sehat yang layak dan maksimal. Seluruh proses pengelolaan itu dapat di lakukan oleh masyarakat. kami berikan pelayanan kesehatan penuh kapada seluruh rakyat Wondama, sejak lahir sampi melahirkan dan lanjut usia,” ucap calon bupati Elisa Auri

Dari atas podium debat, Auri mengatakan, program unggulan A2 pada bidang kesehatan yaitu pemberian santunan kepada rakyat Wondama yang berusia 60 tahun ke atas, serta ibu hamil, bahkan biaya persalinan hingga selesai di tanggulangi oleh pemerintah daerah. tentunya anggaran atas program itu diambil dari anggaran otonomi kusus (Otsus). Sebab sejatinya kehadiran Otsus untuk kesehatan dan pendidikan di tanah Papua.

“Program ini akan di anggarkan melalui dana otsus. Baik itu ditingkat RSUD sampai 13 puskesmas di Wondama. pemberian santunan untuk lansia di atas 60 tahun yang bukan pegawai negeri sipil (PNS), pensiunan TNI atau Polri, agar dia juga mendapat kesempatan selayaknya menerima upah kerja pensiunan. Sementara ibu hamil akan  dibiayai sejak dia hamil sampai melahirkan. Generasi Wondama harus di desain sejak dalam kandungan,” ujar

Bantuan kepada ibu hamil diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi dan ibu selama mengandung. Tindakan ini tentunya menekan angka kematian ibu dan bayi termasuk upaya mencegah stunting (stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak. Gagal pertumbuhan tubuh dan otak).

“Angka kematian ibu dan bayi masih tinggi. program kami berikan agar dapat mengurangi angka kematian ibu dan bayi termasuk pencegahan stunting. Bantuan itu dapat di gunakan untuk penuhi kebutuhan gizi ibu dan bayi, sehingga bayi lahir tidak cacat atau kekurangan gizi,”ungkap Auri. (SR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *