JAYAPURA,Reportasepapua.com – Wali Kota Jayapura Dr. Benhur Tomi Mano, M.M. Melantik 138 pejabat yang terdiri dari administrator, pengawas, fungsional dan sekretaris pemerintahan kampung, di lingkungan Pemerintah Kota Jayapura.
Dalam sambutannya, Wali Kota meminta pejabat yang baru dilantik untuk fokus penanganan Covid 19 dan dampak sosial-ekonomi. “Hal yang kita hadapi pertama menangani Covid 19, kedua menangani dampak sosial dan ekonomi yang terjadi karena Covid 19,” Tegasnya pada pengambilan sumpah / janji jabatan dan pelantikan pejabat di aula Sian Soor, Rabu (1/7).
Wali Kota meminta para pejabat yang baru dilantik untuk kreatif, berinovasi, dan berintegritas dalam bekerja untuk kesejahteraan dan kemandirian masyarakat terkhusus selama masa pandemi Covid 19. Sementara itu, Dampak pandemi Covid 19 membuat Rp 1,3 triliun APBD Kota Jayapura mengalami penurunan dan tersisa Rp 1,1 triliun. PAD Kota Jayapura semula Rp 220 miliar, kini anjlok menjadi Rp 120 miliar, akibat kebijakan yang mengharuskan hotel, rumah makan, tempat hiburan dan bisnis lain yang bertentangan dengan physical distancing berhenti beroperasi. Pemerintah Kota Jayapura juga mengalami defisit anggaran Rp 118 miliar.
“Meski demikian, pemerintah memberdayakan beberapa hotel sebagai zona karantina pasien positif Covid 19, yakni hotel Sahid dan hotel Muspagco. Pengelolaan keuangan yang baik dari Pemerintah Kota Jayapura, mendapat apresiasi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ketujuh kalinya. Hal tersebut menjadi nilai positif di tengah pandemi Covid 19, Wali Kota menghimbau untuk tetap ‘berikat pinggang’ dalam penggunaan anggaran,” Kata BTM. (Stela)
