JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM – Polisi Hingga saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran di Pasar Youtefa, Distrik Abepura pada Minggu, 7 April 2019 kemarin Akibat kebakaran tersebut kerugian yang dialami pedagang di pasar Yotefa diperkirakan mencapai 3 millyar.
“Dari hasil olah TKP didapati jumlah yang terbakar yaitu los tenda biru sebanyak 107 kios dan di blok A sebanyak 29 kios jadi total ada 136 kios yang terbakar termasuk Kantor teras BRI yang ada didalam pasar,”ungkap Kasubbag Humas Iptu Jahja Rumra saat di wawancarai awak media. Senin (8/4).
Iptu Jahja mengatakan, saat ini penyidik Polsek Abepura telah memeriksa beberapa saksi termasuk saksi utama yang melihat api pertama kali bernama Sahar, serta empat orang lainnya termasuk pemilik kios yang diduga menjadi sumber api.
Lanjut Iptu Jahja, dari informasi saksi Sapri (46), melihat ada kepulan asap dari kios kelontong di blok A/155 yang dikelola Sahar dan Sute yang bersebelahan dengan Toko Elektronik Arangkos milik Edi, karena kondisi kios terkunci akhirnya saksi ke rumah Sahar yang berada di lost panjang untuk menyampaikan kebakaran itu selanjutnya saksi kembali bersama warga lainnya berusaha memadamkan api tetapi api cepat membesar dan membakar bangunan kios yang berada di TKP.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran berasal dari hubungan arus pendek listrik, namun masih akan dilakukan penyelidikan penyebab pastinya,” ujar Kasubbag Humas. (redaksi)
