NETWORK : RakyatPos | ValoraNews | KupasOnline | TopSumbar | BanjarBaruKlik | TopOne | Kongkrit | SpiritSumbar | Basangek | MenaraInfo | Medikita | AcehPortal | MyCity | Newsroom | ReportasePapua | RedaksiPos | WartaSehat JetSeo
Kejari Jayawijaya Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), dan Wilayah Bersih Bebas Melayani (WBBM) – Reportase Papua

Kejari Jayawijaya Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), dan Wilayah Bersih Bebas Melayani (WBBM)

banner 120x600

JAYAWIJAYA, REPORTASEPAPUA.COM  — Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), dan Wilayah Bersih Bebas Melayani (WBBM), Kejaksaan Negeri Jayawijaya Terus Berbenah Diri.

Usai dilakukan Pencanangan Zona Integritas oleh kepala Kejaksaan Negeri Jayawijaya Dr. Andre Abraham, SH. LLM, dimana ini merupakan bentuk perubahan besar-besaran dalam wilayah kerjanya yang meliputi 8 Kabupaten di Pegunungan Tengah Papua (Lapago).

Kepala Kejaksaan Tinggi Negeri Jayawijaya Dr. Andre Abraham, SH. LLM mengakui bahwa Ia bersama para Kepala Seksi di lingkungan Kejari Jayawijaya, serta seluruh Staf mencanangkan zona integritas yang pada intinya adalah bentuk komitmen, untuk melakukan perubahan besar-besaran dalam sistem, dan juga mekanisme kerja di lingkungan kerja yang luas.

“kami sepakat, untuk menciptakan kantor Kejaksaan Negeri Jayawijaya yang modern, artinya walaupun kita berada di Indonesia bagian timur atau Pegunungan Tengah Papua kita bisa menciptakan sistem kerja yang menggunakan teknologi atau IT, dan tidak kalah dengan kantor yang ada di Indonesia bagian barat, dan pulau Jawa,”ungkapnya Selasa (9/2) kemarin.

Untuk penerapan berikutnya Shere To the Point, artinya Kejari Jayawijaya tidak lagi menerapkan birokrasi yang terlalu bertele-tele, sehingga pelayanan publik dapat diselesaikan dengan segera, yang mana nantinya masyarakat bisa terlayani dengan segera, dan tidak ada birokrasi yang melewati beberapa meja, dan tanda tangan, tetapi harus langsung pada tujuan, dan harus selesai pada hari itu juga.

“Untuk Out Of the Book artinya kami akan melakukan inovasi-inovasi yang mulai hari ini mencoba menggunakan teknologi yang ada, untuk inovasi baru, sehingga ada Jaksa yang punya jam terbang tinggi dan profesional, sehingga bisa membentuk Kejaksaan Negeri Jayawijaya yang berinovasi,”kata Andre Abraham

Ia juga menyebutkan, dalam Pencanangan WBK dan WBBM ini ada 6 faktor pengungkit yang akan dibangun, sehingga itu nantinya akan dituangkan dalam surat keputusan Kajari Jayawijaya, dimana Ketuanya adalah Kepala Seksi Tindak Pidana umum (Kasipidum) dan juga ada kordinator-kordinator dari faktor-faktor pengungkit tersebut, sehingga tim yang dibentuk ini akan menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan zona integritas ini. (yanti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *