JAYAPURA,REPORTASEPAPUA.COM – Sebagian orang beranggapan bahwa kampung nelayan itu adalah tempat yang paling kumuh, tempat yang termarjinalkan, dan berbau. Untuk menghikangkan stigma negatif itu, maka Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua, FX Mote, M. Si telah menggagas satu program yang disebut Kampung Keren Nelayan (KKN) Kota Jayapura.
Menurutnya, ada tiga kampung yang akan dijadikan Kampung Keren Nelayan yang dijadikan Kampung Keren Nelayan yakni Kampung Engros, Tobati dan Kayu Pulo.
“Saat ini di Kabupaten Jayapura dicanangkan kampung bina wisata atau wisata perikanan. Kami juga sudah ditetapkan beberapa lokasi sebagai kampung nelayan yaitu Kampung Yakonde dan Kampung Ifaar Besar,” kata Mote kepada Wartawan di Jayapura, Rabu (28/11/18).
Bahkan ungkap Mote, pihaknya sudah menyiapkan rancangan Kampung Keren Neyalan itu, karena ini juga merupakan program Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua, dan akan ada dibuatkan Pergub.
“Ini kita mau membalikkan fakta anggapan orang kalau kampung nelayan itu kumuh, bau, termarjinalkan, tak layak dan lain sebagainya,” tandas Mote.
Selain itu lanjut Mote, masyarakat tidak hanya dapat menikmati pemandangan laut, tapi juga bisa mencicipi beraneka ragam ikan di kawasan itu.
“Jadi melalui kesempatan ini kami akan mendorong rumah nelayan menjadi tempat untuk orang berwisata dan menikmati makan ikan,” imbuhnya.(advetorial)