LANNYJAYA, Reportasepapua.com – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Lanny Jaya, Maretin Kogoya, SH, meminta kepada Pemerintah agar segera melakukan evaluasi terhadap kinerja Kepala Kampung Gikur Distrik Muara Kabupaten Lanny Jaya.
Maretin Kogoya yang juga sebagai Ketua Badan Legislasi Peraturan Daerah (Baleg) menilai, kinerja Kepala Kampung Gikur dalam mengintervensi dana Bantuan oleh Pemerintah Lanny Jaya kepada masyarakat sangat keliru dan hal tersebut keluar dari tugas dan fungsinya sebagai Kepala Kampung.
Menurut Maretin, selaku perwakilan Rakyat di Legislatif, dirinya memberikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Pemerintah Lanny Jaya yang telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat ditengah Mewabahnya Covid-19.
Namun yang menjadi catatan bagi dirinya ialah, tindakan interfensi yang dilakukan Kepala Kampung Gikur dengan tidak menyalurkan bantuan kepada sebagian masyarakat yang ada di Kampung Gikur.
“Dari 10 kampung di Distrik Muara, 9 Kampung semua berjalan dengan baik, namun hanya di Distrik Gikur yang tidak semua warga Gikur terima, karena Kepala Desa yang tentukan nama-nama dan bacakan,” ungkap Maretin, Selasa (9/6/2020).
Dari Laporan Warga Kampung Gikur, Kepala Kampung Atas Nama Rudi Yikwa tidak transparan dan adil dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
Padahal bantuan yang diprogramkan Pemerintah Lanny Jaya berupa alat kerja dan dana harus diterima merata oleh masyarakat.
Ternyata, pada tanggal 5 Juni lalu, tidak semua masyarakat Kampung Gikur yang terdata menerima bantuan, hanya sebagian kecil warga yang menerima bantuan, itupun datanya dikeluarkan dan ditentukan oleh Kepala Kampung Gikur.
“Kepala Kampung hanya data dan bagikan peda 29 Kepala Keluarga, padahal di Kampung Gikur itu ada banyak warga penerima bantuan yang datanya dibuat oleh Pemerintah,” kata Maretin.
Sehingga banyak warga Kampung Gikur yang dibantah oleh Kepala Kampung Gikur dan tidak bisa menerima bantuan.
Menurut Maretin, akibat tindakan Kepala Kampung Gikur, warga Kampung sempat mmebuat keributan, dan selaku DPRD tidak menerima perlakukan Kepala Kampung Gikur.
Selaku Ketua Fraksi Demokrat DPRD Lanny Jaya, Maretin berharap Pemerintah Lanny Jaya dapat mengevaluasi kinerja Kepala Kampung Gikur.
Sehingga kejadian penyaluran bantuan kepada masyarakat khususnya di Kampung Gikur dapat benar-benar diterima dan bermanfaat bagi masyarakat Kampung Gikur.
Dirinya meminta kepada Pemerintah agar, penyaluran berikutnya tidak lagi diatur salah, namun kalau bisa semua penyaluran dilakukan di Kantor Distrik Muara. Mewakili Masyarakat yang ada di 10 Kampung Distrik Muara, Maretin menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Pemerintah Lanny Jaya.
Sementara itu, Tokoh Intelektual Distrik Muara Kabupaten Lanny Jaya, Lekinus Kogoya, S.IP membenarkan kejadian yang terjadi di Kampung Gikur.
Diakui, Kepala Kampung Gikur telah menginterfensi bantuan yang masuk ke Kampung Gikur, dengan membatasi warga penerima bantuan dari Pemerintah Lanny Jaya.
Selaku intelektual, dirinya meminta agar Pemerintah Lanny Jaya dapat menyelesaikan persoalan ini, sehingga tidak berdapak kepada masyarakat yang ada di Kampung Gikur.(Yanti)