JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM – Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw menyebut ada empat wilayah rawan rusuh yang harus di antisipasi jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober mendatang. Menurut Irjen Paulus ke empat daerah tersebut adalah, Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Wamena dan Timika.
” Kita antisipasi kemungkinan saat Jakarta dan wilayah lainnya di daerah Jawa penjagaan nya ketat, bisa saja mereka lakukan lambungan ke wilayah kita, jadi kita antisipasi kemungkinan itu, ” Ungkap Kapolda di ruang kerjanya, Selasa (15/10/19).
Kapolda mengaku guna menganisipasi empat daerah rawan tersebut, pihaknya akan mempertebal pengamanan termasuk membangun pos-pos TNI Polri di sejumlah titik yang dianggap rawan.
” Ya tentu saja kita akan pertebal pengamanan di empat daerah tersebut, khusus di Wamena kita juga akan mengirim motor patroli yang akan di pakai patroli di daerah-daerah yang tidak bisa di lalui oleh mobil, ” Beber Irjen Paulus.
Diungkapkan Kapolda bila sepekan sebelum acara pelantikan seluruh jajaran Polda di Indonesia di wajibkan untuk melaporkan kondisi daerah ke Mabes Polri lewat telecomfrance.
” Perintah dari bapak Kapolri, sepekan sebelum acara pelantikan kami semua polda di Indonesia wajib tiap hari melaporkan perkembangan kamtibmas di wilayah kami langsung kepada bapak Kapolri lewat Telecomfrance, ” Jelas Kapolda.
Polda Papua Kini Mengintensifkan Patroli di Malam dan Siang Hari hal ini untuk mengantisipasi adanya serangan dair kelompok bersenjata baik di wamena dan diwilayah pegunungan Tengah Papua. (redaksi)
