JAYAWIJAYA, Reportasepapua.com – Adanya aksi Mahasiswa dan Warga Jayawijaya yang memprotes Kualitas Jaringan Telkomsel di Wamena, Membuat DPRD Melakukan Perrtemuan dengan Bupati dan Telkomsel.
Usai Lakukan Pertemuan Secara Virtualm Bupati Jayawijaya mengatakan Untuk sementara jaringan yang digunakan di Wamena sejak 16 juni kemarin mencapai 825 Mbps, Namun ini belum cukup.
“Usai aksi demo kemarin kami difasilitasi Dewan untuk melakukan haring dan telkomsel berjanji akan menambah kapasitas kembali dengan 250 Mbps dalam waktu dekat ini, namun tambahan ini belum mencukupi kebutuhan di Jayawijaya,” ungkapnya.
Menurut Bupati Harusnya Penambahan ini mengacu pada permintaan pemda Jayawijaya ke kementrian kominfo beberapa waktu lalu , dan untuk selanjutnya menteri setuju memberikan kapasitas banwich dari dari palapa ring timur ini sebesar 250Mbps untuk bisa digunakan oleh telkomsel dalam waktu dekat ini akan segera terpasang dan dioperasikan di Wamena.
“kami harapkan dengan penambahan ini mungkin bisa sedikit membantu atau bisa sedikit memperbaiki kualitas jaringan internet di Jayawijaya,”jelasnya.
Ditempat yang sama Ketua DPRD Jayawijaya Mathias Tabuni mengakui rapat Vecon ini dilakukan karena mengacu pada aksi demo yang dilakukan oleh masyarakat kemarin, dimana dewan mengawal terus tuntutan masyarakat sehingga masalah jaringan internet yang buruk ini harus dipertanyakan kepada Telkomsel.
“kita lakukan Pertemuan Virual, ini untuk mengetahui masalah yang terjadi dan kami sudah mendapat penjelasan dari Telkomsel mengenai kapasitas yang digunakan saat ini dan mereka juga berjanji untuk menambah kapasitas Banwich di Jayawijaya,”jelasnya.
DPRD juga masih menunggu janji dari telkomsel yang akan menambah kapasitas jaringan internet di Wamena dalam Waktu dekat ini, karena semua sudah mendengar janji yang disampaikan pihak telkomsel, waktunya dalam beberapa hari kedepan. (yanti)
