DPD KNPI Kabupaten Jayapura Buat Gebrakan Baru di Hari Kasih Sayang

banner 120x600

JAYAPURA, Reportasepapua.com – Di momen hari kasih sayang (Valentine Day) 14 Februari 2019, Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD-KNPI) Kabupaten Jayapura membuat suatu gebrakan baru.

Gebrakan yang dilakukan DPD KNPI itu adalah mendeklarasikan Lapangan Theys Hiyo Eluay sebagai Taman kota yang kemudian akan dinamakan dengan nama Taman They Hiyo Eluay Sentani City.

“Ini adalah satu dari sekian banyak ide brilian yang kami buat untuk memaknai hari kasih sayang sedunia  dengan kegiatan posistif” kata Ketua KNPI Kabupaten Jayapura, Ted Suebu yang ditemui wartawan di Kota Sentani usai deklarasi tersebut, Kamis (14/02/2019).

Ketua DPD KNPI Kabupaten Jayapura., Tedd Suebu.

Tedd Suebu juga menjelaskan, pendeklarasian taman ini juga bertujuan untuk mendukung Kabupaten Jayapura yang saat ini tengah berupaya meraih trophy Adipura yang merupakan piagam paling bergengsi di bidang lingkungan,

Keberadaan taman kota menurutnya adalah hal yang sangat penting dimana dalam proses penilaian taman kota menjadi salah satu item yang menjadi persyaratan dalam rangka meraih Adipura.

“Total itu ada 16 syarat. Taman kota adalah salah satunya jadi kami mengisisasi hal ini agar Kabupaten Jayapura yang saat ini sedang mengikuti perlobaan secara nasional ini juga bisa meraih penghargaan Adipura ini” jelasnya.

Ted juga mengaku, bahwa pihaknya juga telah menghimpun semua pihak dan potensi yang ada di Kabupaten Jayapura untuk mewujdukan hal ini.

“Semua pihak, baik dari Pemerintah, TNI-Polri dan pihak adat juga sudah memberi lahan mereka untuk menjadi asset Pemerintah Kabupaten Jayapura yang akan dijadikan taman kota” katanya.

Dirinya juga menuturkan bahwa semua kelompok pemuda yang bernaung di bawah KNPI Kabupaten Jayapura juga akan terlibat langsung untuk mendukung Go Adipura yang telah dicanangkan oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw.

“Ini menunjukan atau memberikan isyarat kepada kita bahwa kekompakan dan persatuan dari semua potensi yang ada di Kabupaten Jayapura bahwa kami sudah siap dan berkomitmen untuk meraih Adipura” tuturnya.

Lebih lanjur dikatakannya, hal ini juga adalah langkah awal untuk mensukseskan pelaksanaan Pekan Olaraga Nasional (PON) XX yang akan dilaksanakan di Provinsi Papua pada tahun 2020 mendatang.

“Ada agenda nasional yang akan dilaksanakan di Kabupaten Jayapura pada prinsipnya kami para pemuda siap membuka dan mendukung visi-misi pemerintah dalam kebijakan pemerintah dan membangun daerah ini” tandasnya.

Kepala Distrik Sentani Kota, Budi Yoku yang ditemui wartawan di tempat yang sama kepada wartawan mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mendukung apa yang sudah dilakukan oleh DPD KNPI Kabupaten Jayapura ini.

Kepala Distrik Sentani Kota, Budi Yoku

“Kami pemerintah Distrik Sentani memberikan apresiasi yang tinggi, karena ini adalah inisiatif daripada KNPI yang merupakan organisasi pemuda di Kabupaten Jayapura. Ini juga merupakan bagian yang paling penting dari dalam rangka Go Adipura 2019.

Dirinya juga memberikan apresiasi kepada beberapa organisasi yang ada di Kabupaten Jayapura yang sudah terlebih dahulu menginisiasi program untuk mendukung Go Adipura 2019.

“Sebelum KNPI memang sudah ada berapa organisasi di Kabupaten Jayapura yang mulai lebih dulu. Saya harapkan kedepan organisasi-organisasi ini bisa bergabung denga KNPI untuk bersatu mendukung apa yang telah dicanangkan  oleh Pak Bupati kita” singkatnya.

Senada dengan Kepala Distrik Sentani Kota, Ondofolo Besar Kampung Sereh, Yanto Eluay mengatakan bahwa selaku pemilik hak ulayat pihaknya sangat mendukung apa yang telah dilakukan oleh DPD KNPI Kabupaten Jayapura.

Ondofolo Besar Kampung Sereh, Yanto Eluay

“Sehubungan dengan deklarasi Taman Kota Sentani yang dilakukan oleh DPD KNPI Kabupaten Jayapura, kami sebagai pemilik hak ulayat atas tanah itu kami dari keluarga sudah berkomitmen untuk memberikann tanah itu kepada pemerintah untuk membangun taman kota. Itu sudah keputusan kami tinggal pemerintah saja yang melanjutkan pembangunan taman kota itu” tandasnya.

Eluay juga menambahkan dengan keberadaan taman kota ini berarti Pemerintah Kabupaten Jayapura sudah memenuhi salah satu item yang wajib ada dalam penilaian Adipura.

“Kami sudah serahkan, hanya tinggal pemerintah untuk menindaklanjuti saja. Termasuk merelokasi masyarakat yang tinggal disitu untuk ditempatkan ke tempat yang layak juga termasuk fasilitas pemerintah yang ada disitu. Pemindahan SMP Negeri, Puskesmas dan beberapa fasilitas umum lain yang ada disitu harus segera dipindahkan oleh pemerintah sehingga Kabupaten ini bisa memenuhi syarat sebagai kabuaten yang ada ruang terbuka hijaunya” tambahnya.

Dikatakannya, setelah taman kota ini jadi, kedepan taman ini akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas umtu. “Seperti tempat santainya, nanti juga akan ada fasilitas Wifi sehingga masyarakat bisa kumpul disitu” tukasnya.

Diriyapun berharap pihak keamanan juga bisa terlibat langsung dalam taman yang nantinya akan mendai icon Kota Sentani ini.

“Kami berharap pihak keamanan juga bisa ikut terlibat dan merespon ini karena kalau bicara kebersihan ini yang buat kotor ini orang yang konsumsi miras kalau sudah mabuk biasanya mereka hambur sampah sembarangan, hambur botol, sampah plastic dan segala macam jadi pihak keamanan haru ikut mendukung hal ini. Jadi kita semua harus bersinergi untuk betul betul menwujudkan Adipura” pungkasnya.

Sementara itu, Anggota Tim Teknis Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Marshall Suebu mengatakan bahwa ini adalah suatu gerakan yang sangat baik.

Karena menurutnya untuk meraih Adipura yang dipersiapkan itu bukan hanyalah lingkungannya saja tetapi juga masyarakat yang ramah terhadap lingkungan.

Anggota Tim Teknis Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Marshall Suebu

“Kita juga mengucapkan terimakasih kepada KNPI karena sudah menggaungkan hal ini. Untuk Kabupaten Jayapura ini kan dalam penilaan Adipura pada tahun 2017-2018 lalu yang menjadi raport merah kita itu adalah tidak adanya Taman Kota. Dari 16 kriteria penilaian Adipura kita mendapat ada tiga item yang memang menjadi raport merah kita, maka itu hari ini kita berterima kasih karena ada partisipasi gerakan pemuda yang mendeklarasikan dukungan untuk taman Kota” tukasnya.

Dirinya juga berharap setelah didiklarasikannya taman kota ini pihak terkait harus langsung action untuk mendukungnya. “Dan kami berharap dalam waktu dekat ini sudah harus ada action untuk memulai pembuatan taman kota kalau itu sudah ada aksi berarti raport merah kita sudah berkurang satu item” harapnya.

Selain taman kota ada dua item yang masih menjadi rapor merah yaitu Hutan Kota dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Untuk Hutan Kota, hari Jumat nanti akan ada gerakan yang kami lakukan bersama masyarakat untuk bersih-bersih hutan kota kalau Hutan ini sudah terpenuhi maka hanya tinggal satu item lagi yaitu TPA” tanbahnya.

Untuk administrasi, dirinya berharap agar pemerintah daerah segera membuat surat keputusan (SK) untuk Taman Kota, Hutan Kota dan TPA.

“Jadi kalau semua itu sudah ada,  dengan begitu seluruh item dalam Go Adipura ini sudah bisa kita penuhi. Yang belum bagus kita tingkatkan dan yang sudah bagus kita masksimalkan jadi tidak ada item yang merah lagi” tutupnya. (yurie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *