Reportasepapua.co.id, Jayapura – Dinas Perikanan Kota Jayapura menyerahkan paket hibah kapal penangkap ikan kurang dari 5-GT serta bantuan sarana prasarana perikanan bagi nelayan pembudidaya ikan pengelolah dan pemasaran hasil perikanan.
Pemberian 3 buah kapal penangkap ikan lengkap dengan alat tangkap, serta alat navigasi dan keselamatan. Selain itu juga dibagikan mesin tempel Yamaha 15-PK sebanyak 20 unit, bantuan jaring permukaan sebanyak 69 unit, bantuan benih ikan Nila 300 ribu ekor, bantuan benih ikan Lele sebanyak 53.041 ekor, bantuan pakan ikan, bantuan 4 unit mesin pompa alkon dan bantuan cool box.
Penjabat (Pj). Wali kota Jayapura Frans Pekey mengatakan sejak beberapa tahun lalu selalu ada program bantuan bagi para nelayan yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi nelayan kota Jayapura.
“Yang kedua, tentunya dengan pemberian bantuan kapal ini pasti ada teman-teman karena tidak bisa satu orang. Maka akan membentuk kelompok usaha dan mengurangi pengangguran,”kata Pj Wali kota Jayapura Frans Pekey, di dermaga Polair Polda Papua, Rabu (04/10).
Lanjut Frans, keberadaan nelayan di kota Jayapura menjadi sangat penting, maka perhatian pemerintah baik provinsi maupun pemerintah kota terus diberikan. Ia berharap, para nelayan maupun kelompok nelayan yang mendapatkan bantuan hibah tersebut, agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Frans mengingatkan para nelayan, untuk berkoordinasi dengan dinas perikanan maupun pihak perbankan, jika ada kesulitan permodalan, sehingga tidak menjual barang yang telah diberikan oleh pemerintah.
“Harapan kita khususnya nelayan orang Papua, ini kita pakai dana Otsus. Sampai hari ini saya belum lihat orang Papua sukses dibidang nelayan, harapan kita harus seperti itu.”katanya
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan kota Jayapura Matheys Sibi berharap potensi perikanan di kota Jayapura serta ditunjang dengan peralatan yang memadai, bisa dimanfaatkan oleh para nelayan.
Kata Sibi, hasil tangkapan nelayan meningkat dan mencukupi kebutuhan konsumsi ikan bagi Masyarakat kota Jayapura, bisa menekan invlasi yang kini sedang terjadi di kota Jayapura.
“Dengan ketersediaan ikan yang ada, harga ikan di pasar bisa menurun, kemudian kebutuhan pangan untuk Masyarakat juga tercukupi. Ini yang menjadi harapan kita dari penyerahan bantuan hari ini.”katanya
Selain itu, Penyerahan kartu KUSUKA sesuai Permen KP nornor 41 tahun 2022 tentang Kartu Pelaku Usaha dan Pelaku Pendukung sektor kelautan dan perikanan Sebagai Identitas tunggal
Dana bersumber dari dana DAK dan dana Otsus. Selain penyerahan bantuan hibah, Dinas Perikanan selalu melakukan koordinasi dan Kerjasama dengan Lembaga pemerintah maupun badan usaha dalam rangka peningkatan kapasitas SDM nelayan, pembudidaya, pengolah dan pemasar.
“Diantaranya dengan BMKG, Badan Pertanahan, Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), Stasiun Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan, Pertamina Persero, dan Perbankan yaitu Bank BNI, Bank BRI dan Bank Papua. ” Katanya (Stella)