Dialog Interaktif Polisi Menyapa Dengan Tema Upaya Polda Papua Dalam Penanganan Aksi Kejahatan Jalanan

banner 120x600

JAYAPURA, REPORTASEPAPUA – Bertempat di Studio Pro 1 RRI Jayapura telah dilaksanakan kegiatan Dialog Interaktif Polisi Menyapa dengan Tema “Upaya Polda Papua dalam Penanganan Aksi Kejahatan Jalanan (Street Crime). Kamis (27/01/2021).

Hadir sebagai Narasumber Wadir Samapta Polda Papua AKBP Tony Ananda Swadaya dan Perwira Gasum Ipda Syahrizal.

Dalam kesempatannya Wadir Samapta Polda Papua mengatakan, Kriminalitas Jalanan atau Street Crime itu biasanya dilakukan oleh kelompok-kelompok kejahatan, yaitu menyangkut pemabukan setelah itu melakukan kejahatan seperti jambret dan Curas. Mereka ini sering melakukan kejahatan dalam bentuk berkelompok atau perorangan.

“Dalam menekan aksi-aksi kejahatan di Kota Jayapura, kita melakukan Patroli Dialogis di tempat-tempat yang dianggap rawan dan mendatangi tokoh-tokoh masyarakat sehingga kita bisa mendapat masukan atau informasi bahwa ditempat ini sering terjadi tindak pidana kejahatan,” ungkap Wadir Samapta.

Lanjutnya, kita selalu melakukan Patroli pada pagi, siang dan malam hari, kita telah menyiapkan Pos PRC yang ada di bekalang kantor Walikota untuk mengantisipasi jika terjadi sesuatu kitab isa dengan segera mungkin datang ke TKP.

“Agar tidak terjadi tumpang tindih dalam melaksanakan Patroli dengan Polresta Jayapura Kota kita selalu melakukan koordinasi melalui HT, dan kita melaksanakan patroli secara bergantian di jam-jam rawan sehingga kita bisa mengantisipasi gangguan Kejahatan,” ujar Wadir Samapta.

Wadir Samapta menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang terlah berkerja sama dengan kami Polri dalam memberikan informasi yang ada dilapangan terkait aksi kejahatan di jalan terutama dan kami selalu memberikan pelanan untuk ditingkatkan jika terjadi sesuatu kejahatan dilapangan.

“Peningkatan Patroli oleh rekan-rekan kami dilapangan juga selalu dievaluasi dan ditingkatkan dimana daerah-daerah rawan kemudian berkerjasama dengan tokoh masyarakat, tokoh pemuda sehingga kita lebih bisa menciptakan situasi yang kondusif,” terangnya.

Ipda Syahrizal dalam kesempatannya mengatakan, untuk pelaksanaan tugas kita dalam Patroli ada area sendiri yang telah kita analisa dan evaluasi Gangguan Kamtibmas bulan berjalan, itulah yang menjadi rute dalam Patroli.

“Dari situ kita melihat ada beberapa faktor Kriminal gen yang menyertai aktifitas masyarakat kejahatan dalam hal ini yang langsung dirasakan oleh masyarakat, jadi ada area-area sendiri yang menjadi rute kita maupun jam-jam tertentu menjadi factor sering terjadi tindak pidanan kejahatan jalanan,” ujar Ipda Syahrizal.

Ipda Syahrizal menambahkan ada beberapa aspek yang menjadi pemicu, tapi kita telah petakan kita Dit Samapta lebih ke Preventif artinya pencegahan antara kesempatan dan niat orang melakukan kejahatan, upaya Preventif ini cukup efektif karena kehadiran Polisi sangat dibutuhkan oleh masyarakat, makanya kita hadir untuk mencegah niat orang yang ingin melakukan kejahatan sehingga mereka tidak melakukan.

Ada beberapa aspek yang menjadi pemicu terjadinya aksi kejahatan jalanan yaitu Kemiskinan, pengangguran, kepadatan penduduk maupun lemahnya control sosial, jadi kami harapkan kepada masyarakat tetap berhati-hati dalam melaksanakan aktifitas dan tidak menjadi pemicu terjadi kejahatan itu sendiri. (ADV POLDA_)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *