Jayapura, reportasepapua.com – Tak bisa dipungkiri Saat ini banyak ASN terjerat kasus korupsi, apalagi yang berkaitan dengan keuangan, sehingga ini dinilai sangat merugikan keuangan negara. Untuk itu, Wakil Ketua I DPR Papua, Edoardus Kaize menyarankan, agar para ASN yang terlibat korupsi mesti diblokir dari penggunaan keuangan negara.
Menurutnya, langkah itu mesti diambil agar para ASN itu tidak merugikan terus keuangan negara.
“Jadi yang sudah ada nama-namanya diblok dulu agar tidak menggunakan anggaran negara sambil menunggu proses. Dan semua kegiatan yang berkaitan dengan keuangan negara tidak boleh melibatkan mereka lagi,” kata Edo Kaize kepada Wartawan di ruang kerjanya, Senin (27/5/19).
Namun kata legislator Papua itu, jika para ASN ini masih tetap dilibatkan dalam keuangan negara, maka yang akan dirugikan adalah negara dan hal itu tidak diinginkan. Tidak hanya ASN di lingkungan provinsi tapi juga di kabupaten/kota.
“Bukan hanya ASN tapi yang punya kaitan dengan keuangan negara kalau sudah ada kekuatan hukum tetap. Juga penggunaan uang negara, termasuk gaji dan perjalanan dinasnya,” ujarnya.
Hanya saja kata Edo Kaize, kalau terus dibiarkan, itu sama saja memberikan mereka peluang untuk merugikan keuangan negara. Karena setiap pemerintah daerah masing-masing ada Inspektorat.
Menurut Edo sapaan akrab Politisi PDI Perjuangan ini, mestinya urusan-urusan seperti ini, seharusnya inspektorat yang pro aktif ambil bagian.
“Misalnya Bawasda, mestinya pro aktif ambil langkah koordinasi dengan bupati kepegawaian dan pihak terkait lainnya. Sehingga sambung Edo Kaize, kalau di kabupaten macet, maka lakukan koordinasi dengan provinsi dan tingkatan selanjutnya hingga pusat,” tutupnya.