hukum  

Bupati Merauke akan laporkan ketua DPC Partai Gerindra Ke Polda

banner 120x600

JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM – Bupati Merauke akan laporkan Ketua DPC Partai Gerindra Meraukeke Polda Papua atas tuduhan rencana menggulingkan Pemerintahan Kabupaten Merauke.

Bupati Frederikus Gebze, SE.M.Si, kepada wartawan di Jayapura, Sabtu, (6/4/2019) mengatakan, Ketua DPC Gerindra Merauke, juga telah melakukan upaya-upaya untuk menggantikan ketua DPRD Kabupaten Merauke.

“saya minta Polda Papua dan Polres Merauke untuk melakukan pemeriksaan terhadap saudara SA, karena baik secara lisan dan tertulis yang dibubuhkan diatas meterai enam ribu, untuk berupaya untuk menggantikan ketua DPRD Kabupaten Merauke dan menurunkan bupati Merauke,” tegasnya.

Ia mengatakan, apa yang dilakukan oleh Ketua DPC Gerinda Merauke ini sangat disayangkan, karena Gerindra merupakan salah satu partai besar, tapi sedang berupaya melakukan kriminalisasi terhadap AD/RT partai dengan sengaja dan berencana untuk menggantikan posisi Ketua DPRD  Merauke, yang saat ini dipegang FX Sirfefa,” ujarnya.

Bupati Gebze  yang juga selaku ketua DPC Partai NasDem mengaku, pihaknya juga akan menggugat ketua DPC Gerindra ke Pengadilan. Karena apa yang dilakukan oleh saudara SA adalah sesuatu yang tidak mendidik sebagai calon angggota DPR RI dari dapil Papua.

“saya melaporkan masalah ini ke polisi dan menggugat untuk menjaga nama baik dan jabatan saya selaku Bupati Kabupaten Merauke,” kata Bupati Gebze.

Bupati Gebze menambahkan, selama 4 tahun lebih saudara SA sudah banyak melakukan upaya-upaya untuk menggulingkan pemerintahan kabupaten Merauke, dan ia selalu berdiam diri.  

“banyak upaya untuk menjatukan saya sebagai bupati dan anak adat Marin yang memimpin diatas tanahnya sendiri,” tegasnya.

Lanjutnya, laporan dan gugatan sedang disiapkan oleh pengacaranya. Kalau sudah siap akan segera dilaporkan ke Polda Papua. Menurut Gebze lagi, pihaknya sudah cukup lama diam, dan masalah ini sebenarnya bisa diselesaikan dengan baik, tetapi manusia juga punya kesabaran, dan hemat saya persoalan ini saya harus laporkan ke polisi, agar yang bersangkutan bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya,” pungkasnya.( berti ) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *