Bupati Markum : Jalan Beton Rijit Bertulang Bisa Bertahan 30 Tahun

banner 120x600

KEEROM, Reportasepapua.com- Sejak Tahun 2018 lalu, Bupati Keerom memulai membangun jalan dengan sistem beton rijit bertulang, tujuannya agar jalan yang dibangun dapat bertahan lama dan dapat dirasakan oleh masyarakat umum secara khusus masyarakat di Kabupaten Keerom.

Hal itu dikatakan Bupati Keerom MUH Markum kepada Reportasepapua.com saat melihat pembangunan jalan beton rijit bertulang di Arso 1 Kampung Sanggaria, Distrik Arso Barat, Kab Keerom beberapa waktu lalu.

“sejak Tahun 2011 lalu jalan dibangun menggunakan soel semen dan cara – cara lain, tapi jalan yang dibangun mengguakan soel semen hanya dapat bertahan setahun. Agar jalan- jalan yang nantinya akan dapat bertaha bertahun- tahun, caranya harus dirumah dengan menggunakan beton rijit bertulang. Makanya sejak tahun 2018 lalu pembangunan jalan dibangun menggunakan beton rijit bertulang, agar jalan dapat bertahan,”katanya.

Akan tetapi Kata Markum, untuk pembangunan jalan menggunakan beton rijit bertulang menggunakan biaya yang cukup besar dan tiga ali libat di bandingkan menggunakan soil semen dan lain sebagainya. “ tapi saya yakin dengan membangunan jalan menggunakan beton rijit bertulang masyarakat di Kabupaten Keerom dapat menikmati pembangunan,”ujarnya.

Untuk itu dukungan masyarakat di Kabupaten Keerom sangat diharapkan agar pembangunan di Kabupaten Keerom dari tahun ke tahun dapat berjalan dengan baik dan dapat disarakan oleh masyarakat di Kabupaten Keerom. “ tahun 2020 ini pemerintah daerah Kabupaten Keerom tidak hanya membangun Infastruktur saja, tapi segala bidang baik itu pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya,”ungkap Markum. (Rhy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *