SENTANI, Reportasepapua.com – Warga Sentani, Kabupaten Jayapura digegerkan dengan penemuan bom yang diduga merupakan sisa peninggalan Perang Dunia ke II.
Kapolres Jayapura, AKBP. Victor Dean Mackbon yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Bandara Ipda. Baharudin Boton mengatakan, bom tersebut pertama kali ditemukan oleh saksi Okta Lompoloang (29) saat sedang melakukan pengerjaan penggalian pondasi pagar milik PT Alda Air di Belakang SD Inpres Yabaso, Sentani.
“awalnya saksi Okta Lompoloang (29) yang juga operator Exsavator melakukan pengerjaan penggalian pondasi pagar milik PT. Alda Air, saat operator exsavator menggali tanah kemudian menemukan sebongkah besi yang ternyata sebuah bom, sehingga operator exavator langsung melaporkannya ke kami, sesampainya kami di TKP dan memastikan bahwa memang benar benda tersebut adalah bom yang diduga peninggalan perang dunia ke 2, kemudian kami meminta bantuan Tim Gegana Brimob Polda Papua,” ujar Kapolsek Bandara Sentani.
Lanjutnya, setelah tim Gegana Brimobda Polda Papua tiba di TKP langsung dilakukan pengecekan fisik bom tersebut, dimana diketahui bahwa panjang bom tersebut berukuran 1,33 meter dengan diameter 40 cm dan berat 85 kilogram, sehingga langsung dievakuasi bom ke Mako Brimob Polda Papua. (yurie)
