JAYAPURA,REPORTASEPAPUA.COM – Pelaksanaan Imunisasi Campak MRP yang telah dilaksanakan oleh seluruh dinas kesehatan di seluruh Kabupaten dan kota di provinsi papua dan telah berakir pada bulan oktober 2018 lalu, namun masih ada beberapa kabupaten yang belum mencapai target yang harus dicapai, namun ada babarapa kabupaten yang telah mencapai target hal ini di sampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, drg. Alosius Giyai M.kes saat menutup Rakerda kesehatan ke 2 di Aston Hotel jayapura, selasa (20/11).
Menurut Alosius Giyai, berbagai permasalahan mulai dari ganguan keamanan dan masalah transportasi akibat cuaca di provinsi papua hingga belum ada dukungan penuh dari pihak pemerintah daerah setempat, hingga menjadi akar permasalahan pada para petugas medis yang turun ke lapangan untuk memberikan imunisasi campak mrp kepada anak anak, yang pada akir bulan Oktober kemarin telah selesai pelaksanaan namun masih ada delapan kabupaten yang belum bisa mencapai target.
Sebelum menutup rakerda kesehatan, drg Alosius Giyai pun memberikan penghargaan kepada beberapa kabupaten dan kota yang telah mencapai target pada pelaksanaan Imunisasi Campak MRP di provinsi papua namun kepada kabupaten yang belum mencapai target, masih ada penambahan waktu yaitu hingga tanggal 31 Desember 2018, untuk melakukan imunisasi campak, hal ini juga masuk dalam poin ke delapan pada rekomendasi hasil rakerda ke 2 dinas kesehatan provinsi papua tegas drg Alosius Giyai.
Ke 13 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang menerima penghargaan tersebut serta telah pencapaian cakupan imunisasi MRP lebih dari 95 persen. Di antaranya, Kabupaten Mappi, Paniai, Keerom, Supiori, Nabire Merauke, Mamberamo Tengah, Biak Numfor, Bouven Digoel, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.(andre)