JAYAPURA, REPORTASEPAPUA.COM – Barisan Merah Putih atau yang disingkat BMP Papua, Yonas Alfon Nusy menyatakan, jika pihaknya mengusulkan kepada Presiden RI, Joko Widodo agar menempatkan Inspektur Jenderal Polisi Paulus Waterpauw sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).
Pasalnya kata Nusy, ada berbagai pertimbangan pihaknya sehingga mengusulkan Kapolda Papua tersebut menjabat sebagai Wakapolri.
Apalagi tandas Nusy, Paulus Waterpauw dinilai telah menunjukkan dedikasinya dalam melaksanakan tugas. Selain itu, Paulus Waterpauw yang merupakan putra asli Papua dianggap memiliki segudang pengalaman dan prestasi selama bertugas di korps kepolisian.
“Kami bukan minta jatah (pejabat negara) untuk Papua. Tapi Paulus Waterpauw kami nilai layak. Beliau sudah menjabat Kapolda di beberapa daerah yang dianggap rawan dan beliau mampu menciptakan suasana aman di daerah itu,” kata Yonas Nusy lewat via teleponnya, Senin malam (4/11/19).
Bahkan lanjutnya, dalam karier kepolisiannya, Paulus Waterpauw tercatat pernah menjabat Wakapolda Papua, Kapolda Papua Barat, Kapolda Papua, Kapolda Sumatera Utara dan kini kembali lagi menjabat Kapolda Papua.
“Beliau ini sudah dua kali dipercaya menjabat Kapolda Papua, merupakan pertama kalinya. Ini sejarah karena dua kali menjabat Kapolda Papua. Selama ini tak ada yang pernah menjabat Kapolda Papua selama dua kali. Ini menunjukkan jika beliau dianggap mampu mengatasi berbagai masalah di daerah rawan, seperti Papua,” tandas Nusy.
Dikatakan, saat baru bertugas di Papua pada kali kedua, Paulus Waterpauw diperhadapkan pada penyelesaian masalah demonstrasi rusuh di Wamena. Akan tetapi Paulus Waterpauw mampu berkoordinasi dengan berbagai pihak menciptakan kedaiaman di Wamena.
“Makanya kami minta Presiden bisa menempatkan Wakapolri yang tepat untuk membantu Kapolri dalam melakukan tugas-tugasnya,” ungkapnya.
Selain itu sambungnya, dapat memberikan pelayanan dan perlindungan hukum kepada seluruh masyarakat. (Tiara)
