KEEROM, REPORTASEPAPUA-COM- Untuk meringankan beban masyarakat akibat adanya virus Corona (Covid -19) diwilayah Kabupaten Keerom, Bupati Keerom MUH Markum, SH.MH.MM menyerahkan secara simbolis bantuan bahan makanan kepada masyarakat di Kampung Dukwia Arso 8, Distrik Arso Barat, Kabupaten Keerom Tahun 2020 di Balai Kampung Dukwia, Sabtu (11/4).
Bupati Keerom MUH Markum mengatakan, pemberian bantuan bahan makanan kepada masyarakat Kampung Dukwia Arso 8 atas intruksinya, agar setiap kampung dapat memberikan bantuan makanan kepada warganya yang ada di kampung. Semua itu diakibatkan adanya dampak dari Covid -19.
Pasalnya, sesuai intruksi Predisen, Gubernur hingga Bupati/ Walikota se- Indonesia bahwa masyarakat dapat mematuhi edaran tersebut, yang mana masyarakat diminta untuk tidak keluar dari rumah dan tetap bekerja dirumah. Maka dari itu, Markum memerintahkan kepada seluruh kepada kampung yang ada di Kabupaten Keerom dapat memberikan bahan makanan kepada warganya dalam membantu beban sehari- hari.
Hal itu diungkapkan Bupati Markum saat memberikan bantuan bahan makanan kepada warga Kampung Dukwia Arso 8. “ sesuai edaran Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI bahwa Kampung diwajibkan menggunakan dana desa (DD) Tahun 2020 dalam penanganan pencegahan Virus Corona (Covid-19). Untuk itu diperintahkan seluruh Kampung yang ada di Kab Keerom dapat membantu masyarakat dalam memberikan bahan makanan dari dana desa (DD) Tahun Anggaran 2020,”beber Markum.
Oleh karena itu, apa yang telah diinstruksikan agar para kepala kampung yang ada di Kabupaten Keerom dapat melakukan hal ini seperti kampung yang telah memberikan bantuan bahan makanan kepada warganya akibat Covid- 19 di Kabupaten Keerom. “ dari laporan yang saya terimah telah ada 30 kampung di Kab Keerom yang akan menyerahkan bantuan bahan makanan kepada masyarakat. Dalam pemberian bantuan bahan makanan menggunakan dana desa (DD) Tahun Anggaran 2020,”pungkasnya.
Sementara Kepala Kampung Dukwia Arso 8, Distrik Arso Barat, Kab Keerom Hasyim Bukory mengatakan, dari kesepakatan warga Kampung Dukwia, pemerintah Kampung memberikan bahan makanan kepada warganya untuk masyarakat petani dan lain sebagainya. Tapi yang telah ASN maupun yang memiliki usaha atau kios tidak mendapat bantuan, kerana dianggap mampu. “ dalam pemberikan bantuan makanan berupa Beras 10 kg, Super Mie 20 bungus dan Minyak Goreng dua liter,”ungkap Hasyim Bukory. (Rhy)
