Sentani, Reportasepapua.com – Guna memberikan ruang bagi usia dini untuk berkompetisi dan mengembangkan bakatnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menyelenggarakan Liga Pelajar U-12 tahun 2019.
Kegiatan iven Liga Pelajar U-12 yang dibuka secara resmi oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, S.E., M.Si., ini akan diselenggarakan selama tiga hari mulai tanggal 1-3 Maret 2019, yang berlangsung di Stadion Bas Youwe, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Dalam laporan Ketua Panitia Liga Pelajar U-12, Greq Virgilius Yoku mengucapkan, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura dalam hal ini Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, S.E., M.Si, beserta para sponsor, yang sudah mensupport kegiatan liga pelajar ini.
“Kita bersyukur pak bupati sudah memberikan arahan kepada kami dan juga sudah berkenan hadir, bahwa Dispora coba melakukan satu kegiatan keramaian yang melibatkan anak-anak. Jadi, kita berpikir aktivitas yang rutin dilakukan oleh anak-anak itu misalnya di cabang olahraga (Cabor) sepak bola. Sehingga kita ambil inisiatif membuat liga pelajar untuk usia 12 tahun ini, katanya kepada wartawan usai pembukaan Liga Pelajar U-12 Tahun 2019, Jumat (1/3/2019).
Dilanjutkan oleh pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Olahraga pada Dispora Kabupaten Jayapura ini, ketika Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI pada tahun 2019 ini resmi menggelar Liga Pelajar U-12 untuk tingkat provinsi, maka pihaknya sudah mempunyai gambaran tim mana yang akan tampil mewakili Kabupaten Jayapura di iven liga pelajar U-12 tingkat provinsi nanti.
“Nah, ketika Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada tahun 2019 ini menggelar liga pelajar usia 12 tahun tingkat provinsi, maka kami sudah dapat atau punya gambaran tim mana yang akan bermain (berlaga) di liga pelajar U-12 tingkat provinsi untuk mewakili Kabupaten Jayapura” ujarnya.
“Jadi, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi, membuka peluang dan ruang bagi usia dini guna berkompetisi dan mengembangkan bakatnya. Selain itu, untuk membiasakan para usia dini terbiasa berada dalam situasi bertanding agar anak-anak dapat seimbang dalam berlatih” sambung Greq Yoku.
Greq sapaan akrabnya menyampaikan, terkait peserta liga pelajar U-12 ditahun ini sebanyak 30 tim, itu terdiri dari Sekolah Sepak Bola (SSB) dan Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kabupaten Jayapura.
“Peserta liga pelajar ini ada 30 tim yang terdiri dari 9 (Sembilan) Sekolah Sepak Bola (SSB) dan 21 Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kabupaten Jayapura, yang lebih menarik dan perlu kita ketahui bersama bahwa dalam liga pelajar ini ada salah satu tim yang berasal dari wilayah Grime (Genyem). Hal ini sangat kami apresiasi karena jarak tempuh yang sangat jauh namun tidak mengurangi semangat mereka untuk mengikuti pertandingan liga pelajar ini”, jelasnya.
Mengenai peserta dari Sekolah Sepak Bola (SSB), yang menjadi peserta dan mengikuti turnamen ini ada Sembilan (9) sekolah sepak bola yakni, delapan (8) sekolah sepak bola yang berada di wilayah Kota Sentani dan satu sekolah sepak bola yang berada di wilayah Grime.
“Setelah liga pelajar usia 12 tahun ini, kami di bulan Maret ini juga akan menyelenggarakan Danone Cup. Dimana, pertandingan itu sudah skala internasional. Selain itu juga, kami akan merencanakan satu kegiatan lagi yaitu pertandingan catur untuk tingkat SMP yang akan kita selenggarakan di Puspenka Hawaii, ungkapnya.
Dirinya berharap, setelah dari kompetisi ini, pihaknya bisa memperoleh gambaran tim mana yang berhak tampil di liga pelajar U-12 Piala Menpora tingkat Provinsi Papua untuk mewakili Kabupaten Jayapura.
Kami berharap agar anak-anak nantinya terlibat aktif pada pelaksanaan PON XX tahun 2020 di Provinsi Papua dan Kabupaten Jayapura sebagai tuan rumah, serta dapat melahirkan pemain sepak bola yang berprestasi dari Kabupaten Jayapura, beber Greq Yoku.
Sementara itu, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, S.E., M.Si., dalam sambutan pembukaan Liga Pelajar U-12 tahun 2019, ia memberi apresiasi kepada pihak orang tua yang telah mendukung anak-anaknya mengikuti liga pelajar ini, juga mengucapkan terima kasih kepada pihak panitia serta sponsor yang telah mendukung kegiatan liga pelajar ini.
Kami memberikan apresiasi kepada orang tua yang telah mendukung anak-anaknya, dan atas nama pribadi dan pemerintah kabupaten Jayapura kami ucapkan terima kasih kepada panitia serta sponsor yang telah mendukung kegiatan ini, ucap Bupati Mathius.
Lanjutnya, liga pelajar ini merupakan bagian kebijakan dari pemerintah daerah untuk mendorong bakat-bakat anak usia dini. Apalagi di Kabupaten Jayapura ini sudah merupakan kabupaten layak anak (KLA) yang secara langsung telah memiliki ruang hak anak.
“Kami ucapkan terima kasih juga kepada para pelatih yang telah membina anak-anak usia dini, pelatih-pelatih di daerah ini yang telah memiliki lisensi Asia Tenggara yaitu AFC. Hal ini sangat luar biasa sekali, saya yakin di tangan pelatih maka para pemain usia dini nantinya menjadi pemain hebat” katanya.
Kami berharap kepada instansi terkait dalam hal ini Dispora dan Dinas Pendidikan agar kegiatan ini berkelanjutan karena olahraga dan kesenian merupakan bagian hidup dari anak-anak Papua. Selain itu, untuk menciptakan pemain-pemain yang berprestasi karena Kabupaten Jayapura selalu mengirimkan pemain usia dini untuk mewakili Provinsi Papua, harapnya.
Usai membuka Liga Pelajar U-12 tahun 2019 ini, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, S.E., M.Si, melakukan tendangan pertama pertanda iven liga pelajar dimulai, yang disaksikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jayapura Yaan Yoku, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayapura Alpius Toam, Asisten I Setda Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri, Wakapolres Jayapura Kompol Iip Syarif Hidayat dan Kepala Bandara Sentani Antonius Widyo Praptono. (Nadya)