Jayapura, reportasepapua.com – 17 anak yang kini sudah beranjak remaja akhirnya mengikuti Peneguhan Sidi di Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua, Klasis Jayapura, Jemaat Viadolorosa Polimak IV, pada Minggu (14/4/19) pagi.
Seperti diketahui bahwa, Peneguhan Sidi adalah bagian dari pengakuan iman dalam gereja-gereja Protestan setelah melakukan Katekisasi. Selain itu seseorang juga bisa diteguhkan melalui Peneguhan Sidi oleh pendeta jemaat lewat upacara dan ibadah dihadapan sidang jemaat.
“Jemaat GKI Polimak IV hari ini pada Minggu sengsara ke 7 ada Peneguhan Sidi baru dan pesertanya ada 17 anak remaja. Saya sebagai Pendeta bersyukur karena atas kasih dan karunianya Yesus berkenaan memimpin anak-anak ini sampai mereka mengakui Yesus sebagai Tuhan dan juru selamatnya,” kata Ibu Pdt. Yohana Halatu kepada Reportase Papua disela-sel acara Peneguhan Sidi 17 anak remaja di Gereja jemaat GKI Polimak IV, Kota Jayapura, akhir pekan kemarin.
Lanjut dikatakan, GKI di Tanah Papua sudah melakukan gradet sistem untuk anak-anak sekolah Minggu dan itu berlaku di Viadolorosa Polimak IV.
Menurut Pdt. Yohana Halatu, ketika anak-anak yang baru diteguhkan pada kelas Alkitab diserahkan dalam mekanisme gradet sistem itu, dan anak-anak ini masuk di sekolah Katekisasi kurung waktu satu tahun dalam pengajaran iman.
“Nah itu yang di GKI Tanah Papua untuk kurikulum sekolah minggu dan gradet sistemnya. Jadi Anak-anak ini di gembleng dulu sebelum mereka melakukan Peneguhan Sidi dalam satu tahun pengajaran iman,” jelasnya.
Dijelaskan, sesudah diteguhkan hari ini, dihadapan Tuhan dan disaksikan oleh ratusan warga jemaat yang hadir minggu ini, maka mereka menjadi warga jemaat yang sudah dewasa.
Untuk itu kata Pdt. Yohana, kegiatan gerejawi dalam rutinitasnya, ibadah-ibadah. Contoh kasus ibadah PAM, ibadah-ibadah keluarga, mereka sudah bisa diikut sertakan.
“Jadi anak-anak yang sudah melakukan Peneguhan Sidi, mereka sudah terlepas dari tanggungjawab orang tuanya,” paparnya.
Ibu Pdt. Yohana Halatu menambahkan, sebagai gereja dan sebagai jemaat dan juga sebagai hamba Tuhan, baik dalam pelaksanaan sekolah Katekisasi sampai peneguhan, maka gereja punya harapan bahwa mereka menjadi para pemuda pemudi yang tumbuh sebagai anak remaja, yang menjadi tonggak gereja untuk sebuah masa depan dalam perubahan di kemudian hari.
Sekedar diketahui bahwa salah satu remaja bernama, Syaltiel Marthen Dennis Waromi yang juga ikut serta melakukan Peneguhan Sidi, merupakan anak dari Kasubag Anggaran DPR Papua, Effelin Waromi, S. Sos, M.Si.
Setelah dilakukan Peneguhan Sidi di Gereja GKI Polimak IV, selanjutnya sekitar Pukul 13.30, keluarga besar Ibu Effelin Waromi menggelar acara Syukuran buat Dennis Waromi di Restorant B’One, Jalan Koti Kota Jayapura, dengan dihadiri Kabag Keuangan DPR Papua, Bapak Mulyani S,sos M.SI dan juga beberapa pegawai Kantor DPR Papua.(tiara)
