KEEROM, REPORTASEPAPUA. COM – Meskipun pasien Covid- 19 di Kabupaten Keerom terus bertambah, dan sampai saat ini tanggal 23 April 2020 pasien Covid- 19 sudah 8 orang. Akan tetapi dari 8 orang yang dinyatakan postif Covid- 19, satu orang telah sembuh dari Virus Corona (Covid- 19) dan telah dikembalikan kerumahnya dan selanjukkanya akan dilakukan isolasi mendiri.
Demikian dikatakan Bupati Keerom MUH Markum, SH.MH.MM kepada wartawan saat ditemui di rumah sakit umum daerah (RSUD) Kwaingga, Kabupaten Keerom, Kamis (23/4) kemarin.
“Kemarin lalu satu orang positif Covid- 19 yang ditangani di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura telah sembuh dari Covid- 19 dan telah berada di rumahnya di Kampung Warbo Arso 7, Distrik Arso Barat, Kab Keerom untuk isolasi mandiri,”ujar Markum.
Menurut Markum, satu pasien Covid- 19 yang telah sembuh dari virus Corona (Covid-19) kerana kedisiplinan kita semua untuk mentaati aturan pemerintah. Apabila seluruh elemen masyarakat bersatu padu dan mentaati patuh terhadap aturan pemerintah pastinya mata rantai penyebaran Covid- 19 di Kabupaten Keerom bisa diputus.
Yang terpenting masyarakat tidak panic dalam menghadapi Covid- 19, apabila akan keluar rumah diharuskan selalu menggunakan masker. “ WHO mengatakan 60 persen penggunaan masker bisa mencegah penyebaran Covid- 19. Makanya saya selalu mengamanyekan kepada masyarakat di Kabupaten Keerom selalu menggunakan masker. Bahkan saya telah menyedaikan masker sebanyak 50 ribu untuk masyarakat Keerom,”bebernya.
Selain itu diharapkan masyarakat selalu mencuci tangan pakai sabun, jaga jarak minimal satu sampai dua meter, hindari keramain dan berolahraga dirumah. Dengan demikian mata ratai penyebaran Covid- 19 di Kabupaten Keerom bisa dilawan. “ langka- langka ini yang harus dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Keerom untuk mengindari penyebaran Covid- 19,”pungkasnya. (Rhy)